Keterlibatan pihak penguasa dalam mengarahkan pilihan politik para pegawai publik merupakan pelanggaran terhadap prinsip netralitas yang seharusnya dijunjung tinggi dalam proses demokrasi,” ucap Sejumlah tokoh masyarakat Tomohon Jemmy Supit, Stenly Ering dan Musa Wenur, Kamis (8/2/2024).
Menurut mereka Kondisi ini menimbulkan keprihatinan terhadap integritas proses demokrasi di Kota Tomohon.
“Memastikan netralitas dan kebebasan dalam menentukan pilihan politik para tenaga ASN dan Nakon sangat penting untuk keberlangsungan demokrasi yang sehat dan representatif.
Diharapkan mereka pihak terkait dapat memperlakukan para pegawai publik dengan adil dan menghormati hak mereka untuk membuat pilihan politik secara bebas tanpa tekanan dari pihak mana pun.
[**/arp]