MINAHASA, PRONews5.com – Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang (Vasung), menegaskan komitmennya dalam menjaga kelestarian Danau Tondano saat mendampingi Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen (Purn) Yulius Selfanus, dalam aksi pembersihan eceng gondok, Rabu (5/3/2025).
Vasung yang hadir bersama Sekda Minahasa, Linda Watania, memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Minahasa akan terus mendukung program ini hingga tuntas.
Aksi bersih-bersih ini merupakan bagian dari program TNI Manunggal Memelihara Danau Tondano, yang telah berlangsung selama tiga minggu. Presiden RI, Prabowo Subianto, turut mendukung upaya ini dengan mengirimkan alat khusus untuk mempercepat pembersihan.
Dalam kesempatan itu, Vasung menegaskan bahwa pembersihan bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi langkah nyata dalam menyelamatkan danau terbesar di Sulawesi Utara ini. Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan danau agar upaya yang dilakukan tidak sia-sia.
“Kami siap mendukung program ini hingga tuntas. Ini bukan hanya tentang pembersihan, tetapi juga tentang masa depan Danau Tondano yang menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar,” ujar Vasung.
Menurutnya, masalah eceng gondok harus ditangani secara berkelanjutan. Tanpa pengawasan dan pengelolaan yang baik, ancaman ini bisa kembali menghantui Danau Tondano.
Vasung menekankan bahwa peran masyarakat sangat krusial dalam menjaga kelestarian danau. Ia berharap pembersihan ini menjadi titik awal bagi kesadaran kolektif untuk tidak membuang limbah sembarangan dan aktif terlibat dalam pelestarian lingkungan.
“Percuma kita bersihkan hari ini kalau besok kembali kotor. Kita harus punya komitmen bersama, baik pemerintah maupun masyarakat, untuk menjaga Danau Tondano tetap bersih,” tegasnya.
Ia juga mengapresiasi kerja keras TNI, Polri, serta berbagai pihak yang telah terlibat dalam program ini. Dengan sinergi yang kuat, ia optimistis Danau Tondano bisa kembali menjadi ikon kebanggaan Minahasa dan Sulawesi Utara.
Lebih dari sekadar membersihkan, Vasung ingin melihat Danau Tondano berkembang menjadi destinasi wisata unggulan.
Ia menyambut baik pernyataan Gubernur Selfanus yang membandingkan potensi keindahan Danau Tondano dengan Danau Tiberias di Timur Tengah.
“Kalau kita konsisten menjaga kebersihan dan keindahannya, Danau Tondano bisa menjadi daya tarik wisata unggulan yang mendatangkan manfaat ekonomi bagi masyarakat Minahasa,” ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Minahasa, lanjut Vasung, akan terus berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan pusat untuk memastikan keberlanjutan program ini.
Langkah ke depan mencakup penguatan pengawasan, edukasi lingkungan, serta optimalisasi sektor pariwisata berbasis ekologi.
[**/ARP]