MINAHASA, PRONews5.comUpaya menjaga keselamatan pengguna jalan terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa.

Kali ini, tim BPBD Minahasa kembali melakukan pembersihan ranting dan pohon yang berpotensi membahayakan pengendara di sepanjang jalan utama Tondano–Remboken, Kamis (20/3/2025) pagi.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, S.Si, M.A.P. (RD), turun langsung ke lokasi untuk meninjau dan memberikan semangat kepada personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Minahasa yang dipimpin oleh Kepala BPBD Minahasa, Lona Oktavianus Karel Wattie, S.STP, M.Si.

Kepala BPBD Minahasa, Lona Wattie, menjelaskan bahwa pembersihan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Bupati Robby Dondokambey dan Wakil Bupati Vanda Sarundajang yang mengutamakan keselamatan masyarakat.

“Pembersihan ranting dan pohon yang berpotensi membahayakan pengguna jalan telah dilakukan di beberapa titik rawan. Ini adalah atensi langsung dari Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati, yang meminta agar BPBD segera bertindak di lapangan,” ujar Wattie.

Ia menambahkan bahwa kondisi cuaca saat ini sedang tidak menentu, dengan hujan disertai angin kencang, sehingga pohon-pohon besar di tepi jalan memiliki potensi tumbang atau menjatuhkan rantingnya, yang dapat membahayakan pengendara.

Saat berada di lokasi, Bupati Robby Dondokambey menyampaikan apresiasi kepada tim BPBD yang telah bekerja keras menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.

“Saya mengapresiasi kerja keras BPBD Minahasa yang terus sigap menangani potensi bahaya di jalan raya. Keselamatan masyarakat adalah prioritas, dan kita harus memastikan bahwa semua jalur transportasi tetap aman untuk dilalui,” tegas Bupati RD.

Ia juga meminta masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati saat berkendara, terutama di wilayah yang rawan pohon tumbang.

Dalam kesempatan tersebut, BPBD Minahasa juga menyampaikan permohonan maaf kepada para pengendara yang sempat terganggu akibat proses pembersihan.

“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan selama proses pembersihan di jalur Tondano–Remboken. Ini semua demi keamanan bersama, terutama mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu,” pungkas Wattie.

Peninjauan ini turut didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Minahasa, Drs. Riviva Maringka, M.Si, serta jajaran terkait.

BPBD Minahasa berkomitmen untuk terus melakukan mitigasi terhadap potensi bencana yang dapat mengancam masyarakat, termasuk melakukan pembersihan dan pemangkasan pohon di lokasi-lokasi rawan.

“Kami akan terus memantau dan bertindak cepat jika ditemukan potensi bahaya di titik-titik lainnya. Kami juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dan melaporkan jika ada pohon yang berpotensi tumbang,” tutup Wattie.

Langkah yang diambil oleh BPBD Minahasa dengan dukungan penuh dari Bupati Robby Dondokambey dan Wakil Bupati Vanda Sarundajang merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam memastikan keselamatan masyarakat.

Dengan adanya tindakan cepat ini, diharapkan risiko kecelakaan akibat pohon tumbang dapat diminimalisir, terutama saat cuaca ekstrem melanda wilayah Minahasa.

[**/ARP]