TOMOHON– Meski padat dengan jadwal kampanye Pilkada Tomohon 2024, Penatua Michael Mait tetap menunjukkan komitmennya dalam melayani masyarakat.

Calon Wakil Walikota Tomohon dari jalur independen ini, yang berpasangan dengan Wenny Lumentut, tetap setia mengunjungi dan mendoakan warga Tomohon yang sedang sakit di berbagai rumah sakit.

Hal ini dilakukannya dengan penuh dedikasi sebagai bagian dari pelayanannya selaku Ketua Komisi Pelayanan Anak (KPA) Sinode GMIM.

Penatua Michael Mait, yang dikenal luas sebagai sosok religius, tak pernah melewatkan kesempatan untuk berbagi waktu dengan masyarakat yang membutuhkan dukungan spiritual.

Sejak memulai kampanye, kunjungan pelayanan dan doa bagi warga sakit tetap ia lakukan, meskipun padatnya agenda sebagai pasangan calon nomor urut dua di Pilkada Tomohon.

Pada Jumat (18/11/2024), Michael Mait mengunjungi tiga rumah sakit di Tomohon, memberikan dukungan doa dan penghiburan kepada para pasien yang tengah berjuang melawan penyakit.

Kegiatan ini menunjukkan dedikasi Mait yang tulus untuk melayani masyarakat Tomohon.

Penatua Michael Mait memulai pelayanannya di Rumah Sakit Gunung Maria dengan mengunjungi dan mendoakan Ibu Sela Lontoh, Adik Alkingsky Pungus, dan Adik Sindy Sengkey.

Kehadirannya disambut dengan haru oleh para pasien dan keluarga.

Di RSU Bethesda, Mait memberikan doa dan dukungan kepada Lea Pongoh, seorang remaja perempuan, serta Ibu Marlen Sondah, Oma Marie, Olvie Mait, dan Remaja Frain Oroh. Kehangatan dan empati yang ditunjukkan Mait membuat suasana di ruang perawatan menjadi lebih ceria.


Kunjungan Penatua Michael Mait dilanjutkan di RSUD Anugerah, di mana ia mendoakan Adik Eyrenreiz Watung, Pemuda Risal Pontoh, serta Jeselin Bororing dan Sefanya Kaindeh. Dukungan doa dari Mait membawa semangat baru bagi para pasien dan keluarganya.

Kunjungan dan doa yang diberikan Michael Mait mendapat apresiasi tinggi dari para pasien, keluarga, dan tenaga medis di rumah sakit.

Mereka menyatakan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian Mait, yang tidak hanya datang sebagai calon pemimpin, tetapi juga sebagai sosok yang peduli terhadap sesama.

“Jarang kami melihat ada calon wakil walikota yang setia melayani masyarakat melalui kunjungan dan doa seperti ini,” ujar salah satu keluarga pasien.

Banyak yang menyampaikan harapan agar Mait dan pasangannya, Wenny Lumentut, dapat membawa perubahan positif bagi Kota Tomohon melalui pendekatan yang berfokus pada kepedulian sosial.

“Kami mengimani bahwa doa orang benar besar kuasanya,” tambah seorang pasien dengan penuh keyakinan.

Dalam keterangannya, Michael Mait menyampaikan bahwa pelayanan kepada sesama adalah panggilan hidupnya.

“Bagi saya, melayani adalah memberi diri menjadi berkat bagi orang lain. Melayani adalah anugerah Allah, dan melayani adalah tanda cinta kita kepada Tuhan,” tegas Penatua Michael Mait dengan senyum hangat.

Kehadirannya di tengah masyarakat yang membutuhkan menunjukkan bahwa kepemimpinan bukan hanya soal politik, tetapi juga soal ketulusan hati untuk selalu berada di samping mereka yang memerlukan.

[**/ARP]