Dengan armada lengkap, mereka langsung berjibaku menaklukkan kobaran api, dibantu warga yang bahu-membahu mencegah api merembet ke permukiman lebih luas.

Hingga pukul 14: 15 WITA, petugas masih berjuang keras menaklukkan sisa api.

Camat Tomohon Tengah, Jones Mait, dan Lurah Kolongan, Fero Runtuwene, tampak berada di lokasi memantau penanganan.

Pihak kepolisian juga hadir, dipimpin Perwira Pengendali Polres Tomohon IPDA Kasombang, bersama personel Polres dan Polsek Tomohon Tengah.

“Kami mengapresiasi kesigapan petugas Damkar. Jika terlambat sedikit saja, SD GMIM Delapan Tomohon dan sejumlah rumah lainnya pasti ikut terbakar,” ujar Camat.


Meski tak ada korban jiwa, kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran, sementara warga hanya bisa menatap pilu sisa-sisa rumah mereka yang telah berubah menjadi abu.

[**/ARP]