MINAHASA- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa nomor urut 3, Robby Dondokambey dan Vanda Sarundajang (RD-Vasung), tampil gemilang dalam debat perdana Pilkada Minahasa yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Manado Tateli Resort and Convention, Selasa (8/10/2024).
Tokoh masyarakat Minahasa, Hangky Arthur Gerungan (HAG), menyampaikan rasa bangganya atas performa RD-Vasung, yang dinilai mampu memukau publik dengan pemaparan visi dan misi yang solid serta berdasar data akurat.
HAG menilai RD-Vasung tampil tanpa keraguan dan langsung menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Minahasa.
“RD menegaskan komitmennya pada peningkatan SDM Minahasa yang sehat, cerdas, berbudaya, dan berdaya saing. Mereka akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan serta mewujudkan ekonomi yang tangguh,” ungkap HAG dalam keterangannya pada Rabu (9/10) siang di Manado.
RD-Vasung, yang diusung oleh PDI Perjuangan, membawa konsep good governance (pemerintahan yang baik) dan
clean governance (pemerintahan yang bersih).
Paslon ini menggarisbawahi pentingnya digitalisasi dalam tata kelola pemerintahan guna meningkatkan transparansi dan akuntabilitas layanan publik.
“Dengan pelayanan yang berbasis inovasi, RD-Vasung akan membangun Minahasa yang akuntabel dan prima dalam melayani masyarakat,” ujar HAG menambahkan.
Dalam sesi tanya jawab, RD menekankan bahwa Minahasa adalah warisan leluhur yang harus dijaga dan dilestarikan untuk kemakmuran rakyat.
Ia mengingatkan filosofi hidup Dr. Sam Ratulangi, “Si Tou Timou Tumou Tou” yang berarti “Manusia hidup untuk memanusiakan orang lain.”
RD menyatakan bahwa prinsip ini menjadi spirit dalam menjalankan program pembangunan yang berkelanjutan.
“Semangat mapalus atau gotong royong akan menjadi kekuatan utama kita dalam membangun Minahasa yang lebih cerah dan maju.
Kami akan melibatkan masyarakat dalam setiap proses perencanaan, pengawasan, dan pelaksanaan pembangunan agar Minahasa bisa berkembang di berbagai sektor, terutama pariwisata,” tutur RD dengan penuh semangat.
Pasangan ini juga menyatakan komitmen mereka untuk menggali potensi alam, sosial, dan pariwisata di Minahasa dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan hidup.
Mereka bertekad menjadikan Minahasa sebagai destinasi wisata unggulan yang tidak hanya menarik tetapi juga sejahtera bagi masyarakatnya.
Menurut HAG, RD-Vasung tampil meyakinkan dengan visi misi yang berimbang dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan masyarakat.
“Penampilan mereka di panggung debat sangat luar biasa. RD tetap tajam dalam mengemukakan poin-poin penting, sementara Vasung menambah perspektif yang solid dan berbasis data,” puji HAG.
Ia berharap penampilan perdana RD-Vasung ini dapat meningkatkan elektabilitas mereka di kalangan pemilih.
“Masyarakat Minahasa menginginkan perubahan yang nyata, dan saya percaya RD-Vasung memiliki kapasitas untuk membawa Minahasa menuju kemakmuran dan keadilan bagi seluruh warganya,” tambah HAG dengan penuh optimisme.
Debat yang dipandu oleh Chetiza Lumingkewas ini dihadiri oleh sejumlah panelis terkemuka, termasuk Prof. Dr. UM Kamajaya Al Katuuk dan Dr. Ferry Daud Liando, serta para pendukung RD-Vasung.
Ketegasan RD-Vasung dalam menyampaikan visi untuk Minahasa yang lebih maju dan berkelanjutan, disertai slogan khas mereka, “Pakatuan Pakalawiren, I Yayat U Santi,” berhasil membangkitkan semangat hadirin.
Dengan semangat kebersamaan, HAG mengajak seluruh masyarakat Minahasa untuk bersatu memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan positif.
“Kalau bukan sekarang, kapan lagi? Kalau bukan kita, siapa lagi? Mari kita wujudkan Minahasa yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan bersama RD-Vasung,” tandasnya penuh harap.
[**/ARP]