MANADO, PRONews5.com – Seorang wartawan senior dari SCTV, Jack Latjandu, nyaris kehilangan kesadaran setelah dikejar tiga petugas Portal PD Pasar Manado saat meliput harga sembako di Pasar Bersehati, Jumat pagi (21/6/2025) sekitar pukul 07.00 WITA.

Insiden tersebut mengundang perhatian serius terhadap kebebasan pers dan keselamatan jurnalis di lapangan.

Peristiwa terjadi ketika Jack, yang diketahui baru pulih dari sakit jantung, sedang menjalankan tugas peliputan rutin untuk desk Polda dan Kejati Sulut.

Ia tiba-tiba diburu oleh tiga petugas portal yang diduga merupakan anak buah dari Direktur Utama PD Pasar Manado, Lucky Senduk.

“Saya sampai lari terbirit-birit ke arah Kalimas. Saat itu saya sempat berpikir meloncat ke sungai demi menyelamatkan diri,” ujar Jack kepada wartawan, Jumat siang.

Jack (65), yang juga mantan juara tinju PON X, mengungkapkan bahwa kejadian ini bukan pertama kali ia mengalami intimidasi saat meliput di Pasar Bersehati.

“Yang pertama, mereka hanya tahan saya di dalam pasar dan ambil foto ID card. Katanya, foto itu mau dikasih lihat ke Dirut Lucky Senduk. Tapi kali ini mereka langsung kejar saya. Saya hanya takut kamera kantor dirampas,” ujarnya.

Ia mengaku sangat terguncang dan hampir kolaps karena detak jantungnya mendadak melonjak saat berlari menghindari kejaran.

“Saya ini opa, dan baru keluar rumah sakit. Yang saya lakukan hanya menjalankan penugasan dari kantor. Tapi mereka seperti tidak peduli,” katanya sambil menahan emosi.

[**/ARP]