MANADO– Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara telah usai, namun semangat demokrasi harus tetap dijaga. Senator DPD RI, Stefanus B.A.N. Liow, MAP (SBANL), menyampaikan apresiasi kepada seluruh pasangan calon, termasuk Paslon Gubernur Sulut nomor urut 1, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE dan Dr. Johannes Victor Mailangkay, SH, MH, serta Paslon nomor urut 2, Elly Engelbert Lasut – Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP), dan Paslon nomor urut 3, Drs. Steven Kandouw – Letjen TNI (Purn) Denny Tuejeh (SKDT).
Tak hanya itu, Senator yang akrab disapa Stefa ini juga memberikan penghargaan kepada seluruh kandidat Pilkada di tingkat kabupaten/kota yang telah berkompetisi dengan semangat demokrasi yang sehat dan berintegritas.
Menurut Stefa, dalam pesta demokrasi, wajar ada yang terpilih dan ada yang belum berkesempatan memimpin. Namun, yang terpenting saat ini adalah menanggalkan perbedaan dan bersatu untuk membangun Sulut yang lebih maju dan kuat.
“Kedepan, tanggalkan perbedaan untuk membangun daerah maju dan kuat serta rakyat sejahtera,” ujar Senator Stefa, Rabu (5/2/2024).
Ia juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga kondusivitas daerah pasca-pemilihan. Dalam proses demokrasi yang telah berlangsung, partisipasi masyarakat adalah salah satu kunci keberhasilan.
“Apresiasi juga kepada seluruh komponen dan elemen masyarakat, termasuk yang telah menggunakan hak pilih serta para pendukung dari masing-masing calon. Senantiasa menjaga bersama kamtibmas agar Sulut tetap damai dan harmonis,” tegasnya.
Apresiasi untuk TNI-Polri dan Penyelenggara Pemilu
Dalam kesempatan yang sama, Senator Stefa juga memberikan penghormatan kepada TNI-Polri serta penyelenggara Pemilu, yaitu KPU dan Bawaslu, yang telah bekerja keras memastikan jalannya pemilihan yang aman, jujur, dan adil.
Keberhasilan Pilkada tidak hanya ditentukan oleh hasil suara, tetapi juga oleh proses yang berjalan tertib dan damai.
TNI dan Polri dinilai telah menjalankan tugas dengan baik dalam menjaga keamanan, sementara KPU dan Bawaslu berhasil melaksanakan tugas mereka dalam memastikan integritas demokrasi tetap terjaga.
“Pilkada yang telah berjalan dengan aman dan tertib adalah cerminan kedewasaan demokrasi kita. Semua pihak telah berkontribusi dalam menjaga kelancaran dan kredibilitas proses ini,” tambah Stefa.
Dengan berakhirnya pesta demokrasi, kini saatnya semua elemen masyarakat kembali bersatu. Senator Stefa mengajak seluruh pihak untuk meninggalkan perbedaan politik dan fokus pada satu tujuan utama: kemajuan Sulawesi Utara dan kesejahteraan rakyatnya.
Kesuksesan daerah tidak hanya bergantung pada pemimpin terpilih, tetapi juga pada kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menciptakan pemerintahan yang baik, transparan, dan pro-rakyat.
“Pilkada telah usai, saatnya kembali bergandengan tangan untuk membangun Sulut lebih maju, lebih kuat, dan lebih sejahtera,” pungkasnya.
[**/ARP]