MANADO, PRONews5.com– Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar Sosialisasi Kerja Sama Media pada Kamis (22/5/2025), yang dihadiri para pimpinan perusahaan media dan jurnalis.

Kegiatan ini bertujuan membangun sinergi dan integritas dalam pengelolaan informasi publik di lingkup Pemprov Sulut.

Evans Steven Liow, Kepala Dinas Kominfo Sulut, menjelaskan bahwa kegiatan ini semula dijadwalkan awal tahun.

Namun, adanya migrasi sistem pengadaan dari Katalog Elektronik versi 5 ke versi 6 membuat pelaksanaannya tertunda hingga kini.

“Sebenarnya ini direncanakan awal tahun, namun tertunda karena migrasi sistem e-katalog. Baru hari ini dapat dilaksanakan,” ungkap Liow.

Liow menegaskan bahwa sepanjang tahun anggaran 2023, tidak ditemukan temuan dalam kerja sama media yang berjalan. Hal ini, menurutnya, menjadi cerminan tata kelola anggaran yang baik dan transparan.

“Saya bersyukur, berdasarkan catatan, semua kerja sama media di tahun anggaran 2023 bebas temuan. Harapannya, tahun ini pun tetap bersih,” ujarnya.

Selain itu, Liow menyampaikan bahwa mekanisme kerja sama media dengan Pemprov Sulut akan diperkuat lewat Peraturan Gubernur (Pergub) yang telah rampung disusun.

“Pergub kerja sama media sudah tuntas. Ini akan menjadi dasar dan pedoman yang sah untuk pelaksanaan teknis ke depan,” tambahnya.

Dalam forum tersebut, Liow mengajak seluruh insan pers yang akan bermitra dengan pemerintah daerah untuk mengawal dan mendukung visi-misi Gubernur Mayjen TNI (Purn.) Yulius Selvanus, S.E dan Wakil Gubernur Dr. J. Victor Mailangkay, S.H., M.H.

“Saya mengajak seluruh media agar berperan aktif mengawal visi-misi dan program strategis pemimpin kita saat ini,” tegasnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Staf Khusus Gubernur Sulut, Dr. Fiko Inga, Ketua PWI Sulut, Fanny Loupatty, serta Kepala Biro Administrasi Pimpinan (AdPim) Pemprov Sulut, Christian Iroth, yang semuanya memberi dukungan terhadap sinergi antara pemerintah dan media.

[**/ARP]