MANADO, PRONews5.com – Sulawesi Utara (Sulut) mencatatkan lompatan signifikan dalam pemeringkatan Indeks Daya Saing Digital Nasional (EV-DCI) 2024, naik dari peringkat 17 menjadi 12 secara nasional.
Capaian ini menandai kemajuan nyata Provinsi Sulut dalam hal transformasi digital, baik dalam aspek infrastruktur, regulasi, sumber daya manusia, maupun inovasi layanan publik.
Laporan resmi yang dirilis Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, menunjukkan bahwa peningkatan ini merupakan hasil dari berbagai inisiatif dan kolaborasi lintas sektor, termasuk sinergi antara pemerintah daerah, dunia usaha, akademisi, dan komunitas digital.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Daerah Sulut, Evans Steven Liow, S.Sos, MM, menyatakan bahwa lonjakan posisi ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah provinsi dalam mendorong transformasi digital yang inklusif dan berkelanjutan.
“Kami terus mendorong pembangunan ekosistem digital yang merata di seluruh kabupaten dan kota. Capaian ini adalah hasil kerja keras bersama,” ujar Liow, Jumat (20/6/2025).
EV-DCI atau East Ventures–Digital Competitiveness Index merupakan indikator nasional yang menilai kesiapan digital suatu daerah berdasarkan 9 pilar utama, termasuk infrastruktur digital, sumber daya manusia, kewirausahaan digital, regulasi, dan kapasitas inovasi.
Dalam laporan terbaru, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten masih menempati posisi tiga besar. Namun, Sulut mencatat lonjakan tercepat dalam kategori wilayah Indonesia Timur.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, mengapresiasi pencapaian Sulut dan menekankan pentingnya pemerataan transformasi digital ke luar Pulau Jawa.
“Daerah seperti Sulut menunjukkan bahwa dengan komitmen dan kolaborasi, transformasi digital bukan hanya milik pusat,” kata Meutya.
Sebagai langkah tindak lanjut, Pemprov Sulut melalui Diskominfo telah menyiapkan roadmap penguatan digitalisasi layanan publik dan perluasan literasi digital masyarakat desa.
[**/ARP]