HAMBALANG, PRONews5.com – Berbagai isu strategis di sektor energi, pertanian dan infrastruktur dapat perhatian serius Presiden Prabowo Subianto. Satu yang menarik adalah terkait pembuatan prototipe listrik pedesaan berbasis tenaga surya.
Ini sebagaimana terungkap dalam rapat rapat terbatas yang dipimpin kepala negara bersama jajaran menteri di bidang perekonomian dan instansi terkait lainnya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (18/09/2025).
Dalam keterangan tertulisnya, Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyampaikan isu di sektor energi menjadi perhatian Presiden, dan memberikan arahan langsung Presiden terkait penyediaan listrik pedesaan.
“Presiden memerintahkan Danantara untuk membuat prototipe listrik pedesaan berbasis tenaga surya. Prototipe ini akan dibangun di sejumlah daerah dan ditarget dapat berjalan dalam waktu 3-5 bulan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Seskab mengungkapkan rapat tersebut juga membahas berbagai isu strategis di sektor pertanian, dimana akan segera mengambil kebijakan khusus.
“Di sektor pertanian, pemerintah akan segera mengambil kebijakan untuk menyelesaikan permasalahan terkait ubi kayu, singkong, dan tapioka, dengan melibatkan pemerintah daerah dan pelaku industri serta memperhatikan kesejahteraan para petani,” ujarnya.
Selain itu, agenda pembangunan infrastruktur besar juga dibahas dalam rapat tersebut.
“Isu lain yang dibahas adalah mengenai rencana dan pendanaan pembangunan Giant Sea Wall yang akan berdampak pada sekitar 50 juta masyarakat di sekitar pantai utara (Pantura) Jawa,” pungkas Seskab. (BPMI Setpres)
[**/ARP]
