MINAHASA, PRONews5.com – Pemerintah Kabupaten Minahasa menunjukkan komitmennya dalam mengendalikan inflasi daerah. Bupati Minahasa Robby Dondokambey, S.Si., M.AP, bersama Wakil Bupati Vanda Sarundajang, S.S., menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi, yang dipimpin Sekjen Kemendagri Komjen Pol. Drs. Tomsi Tohir, M.Si., melalui Zoom Meeting, Senin (23/6/2025), dari Ruang Command Center Kantor Bupati Minahasa.
Rapat daring ini diikuti oleh seluruh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia, membahas langkah-langkah strategis dalam menekan angka inflasi dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di daerah.
Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir dalam arahannya menekankan perlunya sinergi kuat antara pemerintah pusat dan daerah.
Ia juga meminta pengendalian inflasi tidak hanya berbasis data, tetapi juga harus menyasar langsung ke lapangan dengan tindakan konkret.
“Langkah pengendalian harus nyata, terkoordinasi, dan berbasis pada data yang valid agar tepat sasaran,” tegas Tomsi Tohir.
Merespons hal tersebut, Bupati Robby Dondokambey menyatakan bahwa Pemkab Minahasa telah secara rutin berkoordinasi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan sektor-sektor terkait. Monitoring pasar juga terus dilakukan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok dan mencegah lonjakan harga.
“Pemantauan harga dan pasokan kebutuhan pokok terus kita lakukan. Selain itu, kami mendorong produksi lokal, khususnya dari sektor pertanian dan UMKM, agar rantai pasok tetap terjaga dan inflasi terkendali,” ujar Bupati RD.
Selain kepala daerah, turut hadir dalam rapat ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala BPKAD, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pangan, Plt. Kepala Bappelitbangda, Kabag Hukum, dan Kabag Ekonomi.
Rakor ini menjadi langkah konkret pemerintah pusat dan daerah dalam menekan laju inflasi menjelang periode kuartal ketiga tahun 2025, sekaligus menjaga daya beli masyarakat di tengah dinamika ekonomi global dan nasional.
[**/ARP]
