JAKARTA|ProNews.id – Nama Sulawesi Utara seakan tak berhenti menggema dan kembali terangkat serta mengharum di kancah nasional, dengan terus bermunculannya putera/puteri daerah yang berbakat dan berprestasi dalam berbagai bidang, khususnya dalam dunia kontes keputrian.
Setelah sebelumnya, gelar Putri Pariwisata Indonesia 2023 sukses diraih cewek cantik asal Sulut, Salsabilah Tiara Saputri, kini giliran penghargaan Putri Kebudayaan Nusantara 2023 yang berhasil disabet nona manis utusan daerah bumi Nyiur Melambai, yakni atas nama Sefanya Miracle Rondonuwu.
Bahkan, sekaligus dengan gelar “adiknya”, yaitu Putri Kebudayaan Remaja Nusantara 2023, juga ikut direbut oleh Annabelle Debora Athalia Maliangkay.
Kedua gadis muda ini pun mengungkapkan rasa syukur, terima kasih, dan senangnya, atas kesuksesan mereka.
“Puji Tuhan, saya boleh menjadi winner Putri Kebudayaan Nusantara tahun 2023. Terima kasih kepada teman-teman yang sudah mensupport selama karantina. Terima kasih juga untuk keluarga yang selalu mensuppot Sefanya. Terima kasih,” ucap Sefanya M. Rondonuwu dalam video rekaman yang diunggah melalui akun media sosial (medsos) kedua orangtuanya, Marchel Rondonuwu dan Hellen Matindas.
Wewene kelahiran Manado, 28 September 2002 ini mengaku, sangat bangga membawa nama Sulut ke tingkat Nasional dan memperkenalkan kebudayaannya yang menakjubkan.
Penggemar modeling dan menembak ini telah mempersiapkan diri dengan baik.
Begitupun, dengan Annabelle DA Maliangkay.
“Puji Tuhan! Saya baru saja dinobatkan sebagai Putri Kebudayaan Remaja Nusantara 2023. Perasaan tentu sangat bersyukur, ekspected. Aku yakin semua berkat yang aku dapatkan hari ini, itu semua tidak lepas dari berkat Tuhan, berkat orangtuaku, berkat keluargaku, dan semua orang yang mendukung aku sampai saat ini,” ujarnya dalam video rekaman yang diunggah melalui akun medsos sang ayah, Mario Ruby Maliangkay.
Selanjutnya kepada media, ia mengaku, tidak menyangka bisa terpilih sebagai juara pertama.
“Tentunya sangat senang dan bangga tidak menyangka bisa sampai dapat juara pertama,” ungkap perempuan kelahiran Manado, 20 September 2007 ini.
Dikatakannya, persiapan dia selama ini tidak sia-sia.
“Selama masih di Manado, tentunya banyak sekali yang dipersiapkan dan sangat bersyukur semua tidak sia-sia,” ucap remaja yang bercita-cita jadi dokter ini.
Dirinya juga sudah tahu, akan ada banyak tugas yang telah menanti setelah terpilih menjadi Putri Kebudayaan Remaja Nusantara 2023.
Sebab, menurut dia, gelar tersebut didapat disertai dengan tanggung jawab yang besar.
Siswi SMA Katolik Frater Don Bosco Manado ini menyebutkan, tugasnya ke depan akan mempromosikan dan memberikan edukasi tentang budaya kepada para Remaja di Indonesia.
“Terutama para Remaja yang ada di Provinsi Sulawesi Utara,” pungkas wanita yang akrab disapa Abel ini.
Tak lupa diucapkannya, banyak terima kasih kepada manajemen PPKN yang sudah menopang dia sampai saat ini.
“Terima kasih juga kepada kaka Ricky Gerungan Regional Director PPKN yang membawa kami para finalis sampai bisa juara,” tutur anak pertama dari dua bersaudara ini.
Sementara itu, selain kedua gelar bergengsi tersebut, Sulut juga berhasil meraih runner up 1 untuk penghargaan Putra Kebudayaan Nusantara 2023 atas nama Josua Siby.
Diketahui, ajang pemilihan Putra/Putri Kebudayaan Nusantara ke-4 tingkat nasional ini dilaksanakan selama hampir seminggu (14-18 September 2023) di Jakarta.
Penyelenggaraannya bertujuan memberikan kesempatan kepada seluruh generasi muda di Indonesia, untuk mengembangkan bakat dan prestasinya di dunia kontes atau pageant dan memberikan kesempatan mempromosikan budaya dan kearifan lokal di daerah masing-masing baik di tingkat nasional dan internasional.
Dilansir dari situs Pageant Empire Indonesia Beauty Pageants and Entertainment News, ajang pencarian bakat ini berawal dari pemikiran untuk menjadikan budaya bangsa sebagai daya tarik dari pariwisata.
Lalu, Rahmad, S.H selaku Presiden Direktur PT. RD Milenial Nanggroe Nusantara dan Founder Yayasan Pesona Kreatif Indonesia, menginisiasi berdirinya komunitas yang fokus bergerak di bidang Kebudayaan dan Pariwisata, dengan menyelenggarakan pemilihan Putra-Putri Kebudayaan Nusantara yang pertama kalinya diadakan pada tahun 2020.
Harapannya, agar dapat mempromosikan keindahan dan mengeksplor keunikan budaya di setiap daerah ke seluruh penjuru nusantara dan mancanegara.
Sesuai ide dan konsep, Pemilihan Putra-Putri Kebudayaan Nusantara berdasarkan kepada nilai-nilai budaya Indonesia, dengan 3 kriteria utama (Attitude, Kualitas, Kuantitas) yang lebih difokuskan untuk menggali, menghargai, melestarikan, dan memperkenalkan kebudayaan nusantara dan ke mancanegara.
Selain itu, harus mampu memenuhi kriteria utama lainnya, yaitu: Kreatif, Inovatif, dan Berbudaya.
Dalam rangka memajukan budaya nasional Indonesia di tengah peradaban dunia, Putra Putri Kebudayaan Nusantara telah mendapat hak penyelenggaraan sebagai National Director dari Ajang Internasional, yaitu Mister dan Miss Culture Global International dan beberapa ajang internasional lainnya.
Makanya, Putra dan Putri Kebudayaan Nusantara yang terpilih setiap tahunnya, akan dikirim ke ajang Internasional untuk memperomosikan Indonesia yang kaya akan budaya dan pariwisata.
Putra-Putri kebudayaan Nusantara sangat menjunjung tinggi visi dan misi, sebagai pemuda/i generasi masa kini yang akan mempromosikan budaya.
Sebagai bagian dari masyarakat, Putra-Putri Kebudayaan Nusantara, tidak lupa mengagendakan aktivitas sosial sebagai bentuk solidaritas terhadap sesama.
Tahun ini diikuti 50 kontestan dengan format dari top 10, diperkecil menjadi top 6, kemudian ke top 3.
Adapun dewan juri yang menilai performance mereka, yaitu Tuan Abu from Malaysia (Mister Culture Global 2023), Indira Ratnasari (Pengiat Budaya), Aspira (Dosen Muda), Dr. Vivy (Doktor Aesthetic Kecantikan), Annisa Pretty Musa (PPKN 2020), Ika Harri Sari (PPKN 2021), Kakanda Iskandar, dan Albert Situmerang (Pembina PPKN).
(*/Rev)
