Jelang Paskah, Wabup Vanda Sarundajang Layani Ratusan Warga Kawangkoan dalam Gerakan Pangan Murah

MINAHASA, PRONews5.com —
Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, turun langsung melayani ratusan warga dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman Kantor Kecamatan Kawangkoan, Kamis (17/4/2025), menjelang perayaan Paskah dan Jumat Agung. Program ini bertujuan untuk menstabilkan pasokan serta harga pangan dalam rangka menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

Dalam kegiatan tersebut, masyarakat memperoleh berbagai bahan pangan pokok dengan harga jauh lebih terjangkau dibandingkan harga pasar. Beras 5 kilogram dijual seharga Rp47.500, bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp10.000 per kantong, minyak goreng Rp14.000 per liter, serta gula putih Rp15.500 per kilogram.

Wabup Vanda Sarundajang tidak hanya menghadiri kegiatan, tetapi juga secara langsung melayani dan berdialog dengan warga yang memadati lokasi. Ia bahkan membagikan sendiri paket bahan pangan kepada masyarakat yang hadir. “Di tengah kebutuhan masyarakat, terutama menjelang Hari Raya Paskah dan Jumat Agung, program ini menjadi jawaban atas aspirasi warga, khususnya di Kecamatan Kawangkoan,” ujar Sarundajang. “Kami, atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa, Bapak Bupati Robby Dondokambey dan seluruh jajaran, berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat.”

Sarundajang menegaskan bahwa Gerakan Pangan Murah merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah dalam memastikan ketersediaan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau untuk seluruh warga Minahasa.

Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Cabang Kawangkoan Bank SulutGo (BSG), Kepala Dinas Pangan Kabupaten Minahasa, Camat Kawangkoan, dan Kepala Bagian Prokopim Setdakab Minahasa.

Masyarakat Kawangkoan menyambut program ini dengan antusias. Mereka memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa, khususnya kepada Wakil Bupati Vanda Sarundajang, atas perhatian dan komitmen dalam membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di tengah momen penting keagamaan.

[*/ARP]