MANADO, PRONews5.com– Habelana Lucia Goni, SE., MM., terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) Sulawesi Utara dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-III, Rabu (23/4/2025), di Hotel Best Western, Manado.
Figur perempuan enerjik ini menegaskan komitmennya mendukung total program nasional Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi agenda prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Penetapan HLG sebagai ketua dilakukan oleh Ketua OKK DPP APJI, Rudy Harsono, yang memimpin langsung jalannya sidang bersama Steering Committee Jemmy Senduk.
HLG merupakan calon tunggal dan dipilih secara aklamasi oleh seluruh peserta Musda.
Mengangkat tema “Kolaborasi APJI Mewujudkan Indonesia Emas 2045”, serta subtema “Program Siap Menunjang Makanan Bergizi Gratis Se-Sulut”, Musda ini sekaligus menjadi panggung konsolidasi dan peningkatan kapasitas SDM jasa boga se-Sulawesi Utara, melalui pelatihan dan uji kompetensi Training of Trainer (TOT) Manajemen Catering dan Penjamah Pangan.
Dalam penyampaian visi-misinya, HLG—yang juga dikenal sebagai Ketua DPD PUTRI Sulut dan Ketua BPPD Tomohon—mengajak seluruh pelaku usaha catering bersatu mendukung program MBG.
“Saatnya pelaku usaha lokal mengambil peran strategis dalam membangun dapur-dapur bergizi di seluruh penjuru Sulut,” tegas HLG, yang juga owner Warong Bakar Bakar.
Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Julius Selvanus melalui sambutan tertulis yang dibacakan Kadis Pariwisata dr. Devi Kartika Tanos, MARS, menyampaikan penghargaan atas kontribusi APJI terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.
“Banyak anggota APJI yang memulai dari dapur kecil kini menjadi motor ekonomi, membuka lapangan kerja, dan menggerakkan UMKM,” ujar dr. Devi.
Ia menambahkan, keberhasilan program MBG sangat tergantung pada sinergi dengan asosiasi seperti APJI.
“Kuncinya ada pada pengelolaan gizi berbasis kearifan lokal, sistem distribusi yang efisien, dan pelaku usaha yang kompeten,” tandasnya.
APJI Sulut saat ini tengah menggandeng Badan Gizi Nasional serta Universitas Pertahanan guna menyiapkan SDM profesional yang akan ditempatkan di dapur-dapur MBG.
Para tenaga ini nantinya bertugas menjamin kualitas dan keamanan makanan bergizi gratis bagi jutaan anak Indonesia.
TOT yang digelar bersamaan dengan Musda menjadi upaya konkret APJI dalam menyiapkan pengusaha jasa boga yang tak hanya terampil secara teknis, tapi juga mengerti standar kebersihan dan manajemen yang modern.
Dengan semangat kolaborasi, inovasi, dan kepemimpinan HLG yang kuat, APJI Sulut kini dipandang sebagai pilar penting dalam menyukseskan agenda nasional pengentasan stunting, penguatan ketahanan pangan, dan pembangunan generasi emas Indonesia.
[**/ARP]
