CHIBA, PRONews5.com — Atlet karate muda asal Sulawesi Utara, Kawet Heaven, mengharumkan Merah Putih setelah merebut medali emas di ajang bergengsi The 8th Karate-do Goju-Kai Global Championships Japan 2025. Kejuaraan dunia yang berlangsung di Chiba Port Arena, Jepang, 8–11 Agustus 2025 ini diikuti 35 negara dengan ribuan peserta dari berbagai benua.

Kawet Heaven menjadi satu-satunya wakil Sulawesi dalam tim Indonesia yang mengirimkan 39 atlet. Turun di nomor Individual Kumite Female Junior -53 kg (16–17 tahun), ia tampil meyakinkan sejak babak awal.

Pada laga perdana, Kawet menaklukkan Geyser Mikayla dari Namibia dengan skor telak 8–1. Di perempat final, ia membungkam Matakata Iviwe dari Afrika Selatan 3–0. Langkah gemilang berlanjut di semifinal setelah menyingkirkan unggulan tuan rumah, Yukizaki Kanade dari Jepang, dengan skor 8–2.

Partai final menjadi duel sengit melawan Mello De Carvalho Valentina dari Brasil. Dengan strategi matang dan pertahanan kokoh, Kawet berhasil mengunci kemenangan tipis 1–0, sekaligus memastikan emas untuk Indonesia.

Ketua Dewan Guru Karate-do Gojukai Indonesia Komda Sulut, Josis U. Ngantung, yang juga pelatih Kawet, memuji semangat dan disiplin anak asuhnya.

“Kawet membuktikan bahwa kerja keras, disiplin, dan semangat juang bisa membawa atlet muda Indonesia bersaing di level dunia,” ujarnya.

Ketua Komda Sulut, Dr. Andi M. Taufik, SH., MH., CGCAE., menilai prestasi ini sebagai bukti kualitas pembinaan karate di daerah. Sementara itu, Ketua PB Gojukai Indonesia sekaligus Ketua Tim Indonesia, Dr. Leonard Eben Ezer Simanjuntak, SH., MH., memimpin langsung kontingen nasional di Jepang.

Usai pertandingan, Kawet Heaven menyampaikan rasa syukur dan dedikasinya:

“Ini hasil latihan berbulan-bulan. Terima kasih atas dukungan pelatih, keluarga, dan masyarakat Indonesia. Emas ini saya persembahkan untuk Indonesia.”

Kemenangan ini bukan sekadar pencapaian individu, tetapi juga menambah catatan prestasi Indonesia di panggung karate dunia. Keberhasilan Kawet Heaven diharapkan menjadi inspirasi bagi generasi muda tanah air untuk terus berjuang dan mengharumkan nama bangsa.

[**/ARP]