JAKARTA, PRONews5.com — Tiga pekan menjelang Maybank Marathon 2025, para peserta mulai memasuki fase penting dalam persiapan lomba, yakni tapering, yaitu periode pengurangan intensitas latihan untuk memberi waktu tubuh melakukan pemulihan optimal. Fase ini bertujuan menjaga stamina dan mempersiapkan kondisi fisik dan mental agar siap menghadapi hari perlombaan.
Program latihan selama fase tapering tetap dijalankan secara terstruktur melalui program Road to Maybank Marathon 2025. Meski porsi latihan berkurang, ritme tetap dijaga untuk mempertahankan konsistensi performa hingga hari lomba tiba.
Fase tapering bukan sekadar pengurangan beban fisik, melainkan momen krusial untuk menyusun strategi lomba secara menyeluruh. Para pelari mulai fokus pada pengaturan pola makan, hidrasi yang tepat, hingga simulasi kondisi saat race day. Pendekatan menyeluruh ini membantu pelari mengoptimalkan energi tanpa memberi tekanan berlebih menjelang garis start.
Tak hanya fisik, aspek mental resilience juga menjadi bagian penting dalam strategi menuju hari lomba. Dengan intensitas latihan yang mulai menurun, peserta memiliki ruang lebih untuk mengasah kekuatan mental melalui teknik seperti visualisasi rute, latihan pernapasan, hingga body scan awareness. Tujuannya, membangun ketenangan dan fokus yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan sepanjang lomba.
“Melatih mental sama pentingnya dengan melatih fisik. Fokus, afirmasi positif, dan ritual sebelum start dapat membantu pelari menghadapi lomba dengan lebih siap dan percaya diri,” tulis panitia dalam rilis resmi.
Program Road to Maybank Marathon 2025 yang digagas oleh Maybank Indonesia tidak hanya berorientasi pada ketahanan fisik peserta, tetapi juga pada ketenangan pikiran dan kesiapan mental. Sinergi dua aspek ini diharapkan mampu membantu pelari memulai perlombaan dengan keyakinan penuh dan menjadikan garis start sebagai momentum menuju performa terbaik mereka.
Diketahui, Maybank Marathon adalah lomba lari berskala internasional yang telah digelar sejak 2012 oleh PT Bank Maybank Indonesia Tbk. Ajang ini mempertandingkan kategori marathon 42,195 km, half marathon 21,0975 km, dan 10K (10 km). Sertifikasinya telah diakui oleh Association of International Marathons and Distance Races (AIMS) serta Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).
Prestasi Maybank Marathon juga membanggakan. Pada tahun 2020, ajang ini menyabet predikat Elite Label dari World Athletics, badan internasional yang mengawasi perlombaan lari maraton dunia. Selain itu, Maybank Marathon juga menjadi ajang kualifikasi resmi PON dan bagian dari Abbott WMM Wanda Age Group World Rankings, serta tercantum dalam direktori resmi Boston Marathon.
Dalam pengembangannya, Maybank Indonesia bahkan memperkenalkan program Sister Marathon dengan Bangsaen42 Chonburi Marathon sejak 2023 sebagai bentuk dukungan terhadap industri atletik Indonesia di level Asia.
[**/IND]