JAKARTA, PRONews5.com — Kongres Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) 2025 dipastikan berlangsung di BPPTIK Komdigi Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada 29–30 Agustus 2025.

Forum strategis ini digadang-gadang sebagai momentum pemersatu insan pers nasional, di tengah dinamika organisasi yang mengemuka dalam beberapa tahun terakhir.

PWI Sulawesi Utara pun menyatakan sikap: satu komando, tegak lurus di belakang Ketua Umum PWI, Zulmansyah Sekedang.

“Kami PWI Sulut satu komando bersama Ketum Zulmansyah. Tidak ada keraguan sedikit pun. Kami dukung penuh jalannya kongres dan siap kawal arah organisasi ke depan,” tegas Plt Ketua PWI Sulut Vanny Loupatty alias Maemossa, dalam pernyataan resminya kepada PRONews5.com, Rabu (30/7/2025).

Pernyataan tersebut bukan sebatas simbolik. Ia disampaikan bersama jajaran lengkap PWI Sulut: Sekretaris Ardison Kalumata, Bendahara Sintia Bojoh, dan para Wakil Ketua seperti Yongki Sumual, Adrianus R. Pusungunaung, Rikson Karundeng, dan Kano Tontolawa, menandakan soliditas tanpa retak dari ujung Utara Indonesia.

Sementara itu, Ketua Organizing Committee (OC) Kongres, Marthen Selamet Susanto, menegaskan penetapan lokasi BPPTIK Komdigi sebagai keputusan strategis setelah melalui seleksi ketat.

“Hari ini resmi kami tetapkan. BPPTIK Komdigi adalah lokasi terbaik dan siap mendukung penuh pelaksanaan kongres,” katanya usai rapat OC di Hall Dewan Pers, Jakarta.

Raja Parlindungan Pane, Wakil Ketua OC, menyebut kongres ini bukan sekadar ajang lima tahunan, melainkan tonggak penting pemulihan integritas dan arah perjuangan PWI.

“Kita ingin seluruh insan PWI kembali solid. Kongres ini adalah forum rekonsiliasi nasional demi memperkuat peran PWI sebagai mitra demokrasi,” ujarnya lugas.

Untuk memastikan pelaksanaan yang aman dan kredibel, panitia telah menemui sejumlah pejabat tinggi negara: Wakil Menkominfo Nezar Patria, Kapuspen TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi, Menkumham Supratman Andi Agtas, dan Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho.

Dalam waktu dekat, OC juga akan bertemu Gubernur Jawa Barat Deddy Mulyadi dan Kapolda Jabar Irjen Pol. Rudi Setiawan untuk koordinasi teknis dan pengamanan.

Sekretaris OC, Tubagus Adhi, memastikan kesiapan terus dimatangkan. “Kami menjamin kongres berlangsung inklusif, demokratis, dan membawa harapan baru bagi PWI ke depan,” ujarnya.

Sikap PWI Sulut yang menyatakan kesetiaan bulat terhadap Ketum Zulmansyah menjadi sinyal kuat bahwa agenda rekonsiliasi bukan retorika kosong. Ini adalah energi nyata dari daerah untuk menjaga marwah organisasi wartawan tertua di Indonesia.

Dengan lokasi telah ditetapkan, dukungan daerah menguat, dan agenda besar dirumuskan, Kongres PWI 2025 bukan hanya peristiwa lima tahunan — ia adalah panggung sejarah bagi kebangkitan baru insan pers Indonesia.

[**/ARP]