MANADO, PRONews5.com – Tiga anggota Kepolisian Daerah Sulawesi Utara menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Sulut atas dedikasi mereka dalam melindungi perempuan dan anak, serta pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Sulut, Yulius Selvanus, dalam upacara peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 di Lapangan Kantor Gubernur, Jumat (25/7/2025).

Ketiga personel yang menerima penghargaan adalah Ipda Andros Geraldo Hinur (Kapolsek Tareran), Ipda Masri (Kapolsek Bandara Sam Ratulangi), dan Aipda Moningka Yanni (Ba Unit PPA Polres Kotamobagu).

Mereka dinilai berhasil menjalankan tugas secara profesional, responsif, dan berpihak kepada korban, khususnya dalam penanganan kasus TPPO dan kekerasan seksual.

Ipda Hinur diapresiasi atas perannya sebagai penyidik APH yang menerapkan pendekatan berbasis perspektif korban dalam pengungkapan kasus TPPO dan kekerasan seksual.

Ia aktif menggunakan kerangka hukum UU No. 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) dalam penanganan kasus di wilayah hukum Polsek Tareran.

Sementara itu, Ipda Masri diberi penghargaan atas dedikasinya dalam menggagalkan upaya pengiriman perempuan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal melalui Bandara Sam Ratulangi, yang berpotensi menjadi korban TPPO lintas negara.

Aipda Yanni, dari Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kotamobagu, dinilai konsisten memperjuangkan keadilan bagi korban perempuan dan anak dengan pendekatan pro-victim, serta mencatat tingkat keberhasilan pengungkapan perkara yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Alamsyah P. Hasibuan, menyampaikan apresiasi institusi atas capaian tiga personel tersebut. “Prestasi ini adalah bentuk nyata dedikasi dan kerja nyata mereka di lapangan. Kami berharap ini menjadi pemicu motivasi bagi anggota lainnya,” ujarnya singkat.

Upacara HAN 2025 bertema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045” itu turut dihadiri Wakil Gubernur Sulut Johanes Vicktor Mailangkay, Wakapolda Sulut Brigjen Pol Awi Setiyono, Dirbinmas Kombes Pol Julianto Sirait, serta para pejabat eselon Pemprov Sulut.

Pemerintah Provinsi Sulut menegaskan bahwa penghargaan ini adalah bagian dari upaya menanamkan nilai perlindungan anak sebagai tanggung jawab lintas sektor, termasuk aparat keamanan. Evaluasi kinerja aparat akan terus dilakukan untuk memastikan keadilan substantif, khususnya bagi kelompok rentan.

[**/ARP]