MANADO, PRONews5.com Kota Tomohon dihebohkan dengan aksi kejahatan luar biasa yang menyasar fasilitas vital keuangan. Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Negara Indonesia (BNI) yang terletak di Kelurahan Kakaskasen Satu, Kecamatan Tomohon Utara, dibobol komplotan pelaku yang diduga telah merancang aksinya dengan matang dan terencana.

Namun, dalam hitungan hari, Tim Buru Sergap (Buser) Satreskrim Polres Tomohon dengan sigap dan cepat berhasil mengungkap dan membekuk dua pelaku utama di balik peristiwa kriminal tersebut.

Kapolres Tomohon, AKBP Nur Kholis, S.I.K., melalui Kasat Reskrim IPTU Stefi Sumolang, S.H., M.H., memimpin langsung pengungkapan kasus yang telah mengguncang jagat perbankan lokal ini.

Berbekal laporan polisi bernomor LP/B/112/IV/2025/SPKT/POLRES TOMOHON/POLDA SULAWESI UTARA tertanggal 1 April 2025, penyelidikan segera dilakukan dengan pendekatan taktis, terukur, dan penuh kecermatan.

Pelapor dalam kasus ini adalah C.C.S, pria berusia 52 tahun yang merupakan Wakil Pimpinan Cabang Bank BNI Tomohon.

Ia mengaku mendapat kabar mengagetkan dari salah satu stafnya, M.R, bahwa mesin ATM di Kakaskasen Satu telah dibobol.

Ketika ia tiba di lokasi, tampak jelas kerusakan parah pada mesin ATM, dengan kondisi bagian brankas terbuka paksa.

Di tempat kejadian ditemukan dua tabung oksigen dan seperangkat alat las yang diyakini digunakan pelaku untuk membobol brankas logam kuat tersebut.