MINAHASA|SULUT – Pada Minggu, 7 Juli 2024, mulai pukul 09.00 WITA, Gereja GMIM Bukit Moria di Desa Touure, Kecamatan Tompaso Barat, menjadi tuan rumah kegiatan Minggu Kasih yang dihadiri oleh Kapolres Minahasa, AKBP S. Sophian, SIK, MH.
Acara ini merupakan bagian dari program yang diinisiasi oleh Kapolri untuk mempererat silaturahmi dan interaksi antara kepolisian dan masyarakat, khususnya jemaat gereja.
Dalam sambutannya, AKBP S. Sophian menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.
Menurutnya, keamanan bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi juga membutuhkan kerjasama dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.
Beliau juga mengapresiasi peran gereja dalam mendidik jemaat untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika, yang turut membantu menjaga ketertiban dan keamanan.
AKBP S. Sophian menegaskan bahwa komunikasi yang baik antara masyarakat dan kepolisian adalah kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan damai.
Beliau mengajak seluruh jemaat gereja untuk aktif berpartisipasi dalam menciptakan situasi yang kondusif di desa mereka.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Kapolsek Tompaso, Iptu Forper Tinuntung; Ketua BPMJ, Pdt. Alfian Sumbawa; Camat Tompaso Barat, Stevry Pandey ST MAP; Khadim, Pdt. Alfian Simbawa MTh; Hukum Tua Desa Touure, Alfian Mokalu; Hukum Tua Desa Touure Dua, Sammy Oping; serta para pendeta dan tokoh masyarakat lainnya. Jemaat GMIM Bukit Moria Touure juga turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Minggu Kasih ini merupakan salah satu langkah konkret kepolisian untuk memastikan tempat-tempat ibadah tetap aman dan kondusif, sekaligus mempererat hubungan dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat yang hadir,” tambah Kapolres Minahasa AKBP S. Sophian.
[**/ARP]
